Artikelmu Bakal Selalu Trending! Ikuti Tips Rahasia Konten Evergreen berikut!
Dalam dunia digital marketing, konten adalah raja. Namun, tidak semua konten memiliki umur panjang di mesin pencari. Beberapa artikel hanya relevan dalam jangka waktu tertentu, sedangkan yang lain tetap menarik bagi pembaca sepanjang tahun. Konten yang tetap relevan ini dikenal sebagai konten evergreen. Artikel jenis ini sangat berharga karena dapat terus mendatangkan traffic organik tanpa harus diperbarui secara berkala.
Jadi, bagaimana cara membuat konten yang tetap populer di
mesin pencari? Dalam artikel ini, kita akan membahas strategi, teknik, dan
rahasia di balik pembuatan konten evergreen yang mampu bertahan lama di
peringkat teratas Google. Yuk, simak selengkapnya!.
1. Memahami Apa Itu Konten Evergreen
Konten evergreen adalah artikel atau tulisan yang tetap
relevan dan bermanfaat untuk pembaca dalam jangka panjang. Berbeda dengan
berita atau tren musiman, konten jenis ini tidak memiliki batas waktu dan
selalu dicari oleh pengguna internet.
Contoh konten evergreen:
- Panduan cara menulis blog yang efektif
- Tips menjaga kesehatan tubuh
- Cara meningkatkan produktivitas kerja
- Strategi SEO untuk pemula
Sebaliknya, artikel yang bersifat sementara (non-evergreen)
meliputi:
- Berita tentang acara atau tren terbaru
- Analisis pasar saham harian
- Prediksi tren teknologi tahun tertentu
2. Menentukan Topik yang Selalu Dicari
Langkah pertama dalam membuat konten evergreen adalah
memilih topik yang memiliki pencarian konsisten sepanjang tahun. Berikut
beberapa cara untuk menemukan topik yang tepat:
a. Gunakan Google
Trends
Google Trends memungkinkan Anda melihat bagaimana sebuah
kata kunci berkembang dari waktu ke waktu. Pilih kata kunci dengan grafik
pencarian yang stabil.
b. Riset Kata Kunci
dengan Alat SEO
Gunakan alat seperti Ahrefs, SEMrush, atau Ubersuggest untuk
menemukan kata kunci dengan volume pencarian tinggi dan persaingan rendah.
c. Analisis Konten
yang Sudah Populer
Cek artikel yang selalu mendapatkan traffic di blog atau
website pesaing. Ini bisa menjadi indikasi topik yang selalu dicari.
3. Menulis dengan
Struktur yang Jelas
Agar konten evergreen dapat terus menarik pengunjung,
pastikan memiliki struktur yang mudah dipahami:
a. Gunakan Judul yang
Menarik dan SEO-Friendly
Judul yang baik mengandung kata kunci utama dan memberikan
gambaran jelas tentang isi artikel. Contoh:
- Salah: "Cara Memasak"
- Benar: "Panduan Lengkap Cara Memasak Sehat untuk
Pemula"
b. Buat Subjudul yang
Informatif
Gunakan heading (H2, H3, H4) untuk membagi artikel menjadi
beberapa bagian yang mudah dibaca.
c. Gunakan Daftar
atau Bullet Points
Struktur yang rapi dengan daftar poin membantu pembaca
memahami isi artikel lebih cepat.
4. Optimasi SEO untuk Peringkat Lebih Baik
SEO adalah kunci agar konten evergreen tetap muncul di
halaman pertama Google. Berikut beberapa teknik yang bisa diterapkan:
a. Optimasi Kata
Kunci
Tempatkan kata kunci utama di:
- Judul
- Subjudul
- Paragraf pertama dan terakhir
- Meta description
- URL
b. Internal dan
Eksternal Link
- Internal Link: Hubungkan artikel evergreen dengan artikel
lain di website Anda untuk meningkatkan retensi pembaca.
- Eksternal Link: Cantumkan referensi dari sumber terpercaya
untuk meningkatkan kredibilitas konten.
c. Optimasi Gambar
dan Media
Tambahkan gambar dengan alt text yang mengandung kata kunci untuk meningkatkan visibilitas di pencarian gambar Google.
5. Menjaga Konten Tetap Relevan
Meskipun konten evergreen bersifat abadi, tetap perlu
diperbarui agar tetap akurat. Lakukan pembaruan dengan:
- Menambahkan informasi terbaru
- Memperbaiki link yang rusak
- Mengupdate data dan statistik
6. Promosi dan
Distribusi Konten
Agar konten evergreen lebih cepat mendapatkan traffic,
gunakan strategi promosi berikut:
a. Bagikan di Media
Sosial
Promosikan artikel melalui Facebook, Twitter, dan LinkedIn
untuk menjangkau lebih banyak audiens.
b. Gunakan Email
Marketing
Kirimkan artikel ke daftar email pelanggan untuk
meningkatkan jumlah pembaca.
c. Optimasi untuk
Featured Snippet
Buat ringkasan informasi yang singkat dan padat agar artikel
berpotensi muncul di featured snippet Google.
Membuat konten evergreen bukan sekadar menulis artikel
biasa. Dibutuhkan strategi riset, optimasi SEO, dan pembaruan berkala agar
artikel tetap relevan dan mendatangkan traffic dalam jangka panjang. Dengan
mengikuti langkah-langkah di atas, Anda bisa menciptakan artikel yang tidak
hanya bermanfaat untuk pembaca tetapi juga terus muncul di hasil pencarian
Google.
Siap membuat konten evergreen yang sukses? Mulailah dengan
memilih topik yang tepat dan terapkan strategi di atas. Selamat menulis!
Salam
Ditulis oleh irvan mulya
Rating Blog 5 dari 5
0 comments:
Posting Komentar
Blog ini saya setting ke Dofollow . Silahkan isi Komentar Anda dengan kalimat yang baik . Tidak berbau SARA dan anti Spam . Terima kasih sudah mengisi Komentar