Kenali , Modus Penipuan Terbaru di Dunia Youtuber
Youtube adalah platform yang saat ini sedang menjadi trending di Dunia Internet . Dulu awalnya hanya berbagi dari video ke video kini Youtube juga bisa menjadi sebuah search engine yang apapun orang cari akan ada di Youtube sebagaimana halnya search engine Google atau Bing yang terkenal. Dengan kepopulerannya ini tentunya banyak orang yang ingin terjun di Dunia Youtube sebagai Youtuber . Karena platform ini memang sangat bisa di anadalkan untuk mencari pendapatan uang yang sangat menggiurkan .
Namun ingat , sesuatu yang tampak begitu umum dan terkenal pasti disana ada orang-orang jahat yang ikut meramaikan dunia youtube ini . Ya ! , ada nya para Penipu di dunia Youtube
Diantaranya :
1. Penipuan “Like-Subscribe”
Penipu meminta korban untuk memberikan like dan subscribe pada video YouTube tertentu. Korban kemudian diminta untuk menyetorkan uang sebagai deposit untuk tugas penipuan ini. Setelah penipuan berhasil, penipu kabur dengan uang korban. Ini sudah banyak memakan korban karena penipu menjanjikan iming-iming keuntungan uang yang besar dengan cara mudah . Bagi para pemula di dunia internet , tentunya hal ini mudah akan terpengaruh.
2. Penipuan “Kerja Paruh Waktu”
Penipu menawarkan pekerjaan paruh waktu dengan bayaran yang menarik dan fantastis . Korban kemudian diminta untuk melakukan tugas tertentu, seperti mengisi survei atau mengunduh aplikasi tertentu. Setelah tugas selesai, penipu meminta korban untuk menyetorkan uang sebagai deposit. Setelah penipuan berhasil, penipu kabur dengan uang korban. Modus penipuan seperti ini hampir mirip dengan yang pertama , namun objek daya tariknya yang berbeda . Target korban adalah mereka yang baru mengenal dunia internet dan punya mimpi ingin cepat kaya di Dunia ini dengan cara mudah .
3. Penipuan “Give away”
Give away adalah sebuah istilah dati dunia Youtube yang mana seorang youtuber akan memberikan hadiah kepada para followernya dengan menyediakan momen-momen tertentu . Tujuannya adalah agar youtuber tersebut tidak di tinggalkan oleh follower atau untuk menarik follower agar subscribe di channelnya .
Cara kerja modus ini adalah , sang penipu membuat akun palsu dan mengadakan give away dengan hadiah yang menarik. Korban diminta untuk mengikuti akun palsu tersebut dan melakukan beberapa tindakan tertentu, seperti memberikan like dan subscribe pada video YouTube tertentu. Setelah tindakan selesai, penipu meminta korban untuk menyetorkan uang sebagai deposit. Setelah penipuan berhasil, penipu kabur dengan uang korban. Lagi-lagi , modus nya hampir sama dengan dua contoh di atas , Namun Objek nya di ganti-ganti sesuai trending yang di sukai oleh publik saat itu.
4. Penipuan “Kolaborasi”
Modus nya lebih berani dan frontal . Manakala sang Penipu mengaku sebagai YouTuber terkenal dan menawarkan kerja sama dengan korban. Korban percaya , terperdaya dan tertarik . Penipu tersenyum kemudian Korban diminta untuk menyetorkan uang sebagai deposit untuk kerja sama ini. Korban dengan sugesti yang sudah percaya di awal tadi dengan mudahnya memberikan uang deposit . Dan penipu kabur sambil tertawa terbahak-bahak .
Semua modus penipuan ini sudah terjadi dan bahkan saat ini sedang terjadi !. So.. Pastikan untuk selalu berhati-hati , tidak mudah percaya dengan siapapun dan tidak mudah tergiur dengan tawaran yang terlalu bagus , mudah atau fantastis untuk menjadi kenyataan. Jangan ragu untuk melaporkan penipuan ke pihak berwenang jika Anda menjadi korban dan viralkan kejadiannya agar yang lain terhindar sebagai korban berikutnya .
Bagaimana ketika Anda Menjadi Korban Penipuan ?
baca juga : Agar tidak mudah tertipu di dunia Internet
1. Laporkan ke pihak berwenang!
Segera laporkan penipuan tersebut ke pihak berwenang, seperti kepolisian atau otoritas yang berwenang untuk urusan penipuan . Berikan informasi yang lengkap dan jelas tentang penipuan yang Anda alami. Jangan lupa kumpulkan bukti aktual yang anda alami . Dengan begitu pihak berwenang akan terbantu untuk mengusut tuntas modus penipuan ini.
2. Hentikan transaksi
Jika Anda telah melakukan transaksi dengan penipu, dan anda sadar bahwa anda sedang di tipu . Segera hentikan transaksi tersebut dan batalkan pembayaran atau transfer yang telah dilakukan. Laporkan ke pihak Bank agar dilakukan pemblokiran .
3. Ubah kata sandi
Jika penipu mendapatkan akses ke akun Anda, segera ubah kata sandi akun Anda dan pastikan untuk menggunakan kata sandi yang kuat dan unik.
4. Laporkan ke platform
Jika penipuan terjadi melalui platform tertentu, seperti YouTube atau Instagram, laporkan penipuan tersebut ke platform tersebut. Platform akan melakukan investigasi dan mengambil tindakan yang sesuai. Seperti biasa , sertakan bukti-bukti yang aktual sebagaimana sama seperti poin no 1 di atas.
5. Berbagi informasi
Berbagi informasi tentang penipuan yang Anda alami dengan orang lain dapat membantu mencegah orang lain dari menjadi korban penipuan yang sama.
Pastikan untuk selalu berhati-hati dan tidak mudah tergiur dengan tawaran yang terlalu bagus untuk menjadi kenyataan. Jangan ragu untuk melaporkan penipuan ke pihak berwenang jika Anda menjadi korban.
Tips Mudah untuk Terhindar dari Penipuan
1. Jangan mudah tergiur
Jangan mudah tergiur dengan tawaran yang terlalu bagus untuk menjadi kenyataan. Jika sesuatu terlalu bagus untuk menjadi kenyataan, maka kemungkinan besar itu memang tidak nyata. Faham tidak maksudnya ? sesuatu yang mudah anda lakukan tapi hasilnya fantastis yang kelak akan anda peroleh seolah-olah itu adalah impian semua orang . Anda wajib curiga bahwa ini Modus penipuan ! . Nah ini yang saya maksud .
2. Jangan mudah memberikan informasi pribadi
Jangan pernah mudah dan terlalu mudah anda memberikan informasi pribadi ke orang lain yang anda tidak kenal siapa dia , seperti nomor telepon, alamat email, atau nomor rekening bank. Ini fatal akibatnya . Sekalipun si penipu mengaku dan berpura-pura sebagai orang yang polos dan jujur .
3. Periksa identitas
Pastikan untuk memeriksa identitas orang yang menghubungi Anda. Jangan mudah percaya jika seseorang mengaku sebagai perwakilan dari suatu organisasi atau instansi tanpa bukti yang jelas. Cek identitas aslinya . Sesuaikan dengan aktual dirinya . Di zaman sekarang segala bentuk data dan modifikasi dengan mudah bisa dilakukan .
4. Periksa situs webnya
Pastikan untuk memeriksa situs web yang Anda kunjungi. Pastikan bahwa situs web tersebut aman dan terpercaya. Periksa apakah situs web tersebut memiliki sertifikat SSL dan pastikan bahwa URL situs web dimulai dengan “https” dan bukan "http". Kenapa ? silahkan tanya ke Google .
5. Gunakan Logika Anda
Di sinilah pentingnya insting dan ilmu penegetahuan . Jika anda mengetahui bahwa apa yang dia kerjakan adalah sesuatu yang tidak mungkin . Hentikan untuk percaya kepada dia .
Semoga tips ini membantu Anda menghindari penipuan dan tetap aman dalam bertransaksi online dimanapun dan kapanpun . ingat , tidak ada yang mudah dalam dunia ini tanpa kita bekerja keras kawan .
Salam'
Ditulis oleh irvan mulya
Rating Blog 5 dari 5
0 comments:
Posting Komentar
Blog ini saya setting ke Dofollow . Silahkan isi Komentar Anda dengan kalimat yang baik . Tidak berbau SARA dan anti Spam . Terima kasih sudah mengisi Komentar